Pemeliharaan negara terhadap fakir miskin dan anak terlantar dijelaskan pada pasal?
- 33 ayat 1
- 34 ayat 1
- 35
- 36
- 36A
Jawaban yang benar adalah: B. 34 ayat 1.
Dilansir dari Ensiklopedia, pemeliharaan negara terhadap fakir miskin dan anak terlantar dijelaskan pada pasal 34 ayat 1.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. 33 ayat 1 adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. 34 ayat 1 adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban C. 35 adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban D. 36 adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. 36A adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. 34 ayat 1.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Di bawah ini merupakan Kerajinan yang terbuat dari bahan-bahan bertekstur lunak adalah?
- Segala sesuatu yang harus dikerjakan ketika melaksanakan ibadah haji merupakan pengertian?
- Perhatikan nama tulang berikut ini.1 tulang paha tulang rusuk tulang belakang tulang pengumpil tulang belikat tulang tengkorak Tulang-tulang yang memiliki bentuk tulang pipih adalah?
- Bacalah Kedua teks berita berikut! Berita 1 Gempa bumi berkekuatan 8,9 Skala Richter telah mengguncang Banda Aceh. Peristiwa itu terjadi pada hari Minggu (26/12) pukul 08.00 WIB selama 15 menit. Berdasarkan laporan bahwa peristiwa tersebut disertai dengan gelombang tsunami yang sangat dahsyat yang telah menimbulkan kerusakan yang sangat parah serta menelan korban jiwa sangat banyak. Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika Banda Aceh mengatakan pusat gempa pada 3,71 Lintang Selatan dan 100,74 Bujur Timur. Sumber gempa berada pada kedalaman 146 kilometer Barat daya, Banda Aceh. Berita 2 Minggu (26/12) pagi Banda Aceh diguncang gempa. Gempa bumi yang berkekuatan 8.9 Skala Richter mengguncang Banda Aceh. Informasi yang diterima telah terjadi kerusakan dan korban jiwa akibat terjangan gelombang tsunami yang meluluhlantakkan wilayah pesisir Banda Aceh. Sumber gempa berada pada kedalaman 146 kilometer barat daya, pada pada 3,71 Lintang Selatan dan 100,74 Bujur Timur Banda Aceh. Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika Banda Aceh. Perbedaan penyajian kedua teks berita tersebut adalah?
- Tokoh diatas dikenal karena?
- Hubungan antar tulang pada siku, lutut dan ruas jari membentuk?
- Cara pandang individu terhadap objek yang sama belum tentu sama antar individu satu dengan yang lain merupakan…observasi?
- Dibawah ini merupakan nilai-nilai luhur yang harus dipedomani pemeriksa BPK kecuali?
- Jika ada Ayam Jago berukuran JUMBO, maka berapa besar ukuran telurnya?
- Teuku Umar Teuku Umar, who was born in Meulaboh, West Aceh in 1854, is the son of a Uleebalang named Teuku Ahmad Mahmud from marriage to Raja Meulaboh younger sister. He has two sisters and three brothers. Umar’s ancestor ws Datuk Makhudum Sati frm Minangkabau. He is a descendant of Rear Admiral Nanta who was a representative of the Sultanate of Aceh during the reign of Sultan Iskandar Muda in Pariaman. One of the descendants of Datuk Makhudum Sati had contributed to the Sultan of Aceh, who at that time was threatened by a Commander of Sagi who wanted to seize his power. Thanks to his services, the person was appointed Uleebalang VI Mukim with the title Teuku Nan Ranceh. Teuku Nan Nan Ranceh has two sons, Teuku Nanta Setia and Teuku Ahmad Mahmud. After Teuku Nan Ranceh died, Teuku Nanta Setia replaced his father as Uleebalang VI Mukim. He has a daughter named Cut Nyak Dhien. Teuku Umar, from his childhood, was known as a smart, brave child, and sometimes liked to fight with his peers. He also has a hard and unyielding nature in dealing with all problems. Teuku Umar never received formal educations. Nevertheless, he was able to become a strong, intelligent, and courageous leader. Cut Nyak Dhien is Teuku Umar’s?