Zat berbahaya karena sifatnya yang mudah larut dalam lemak, bersifat bioakumulasi?
- Belarang oksida (SO)
- Karbon monoksida (CO)
- Hidrogirum (Hg)
- Karbon dioksida (CO2)
- Magnesium (Mg)
Jawaban yang benar adalah: C. Hidrogirum (Hg).
Dilansir dari Ensiklopedia, zat berbahaya karena sifatnya yang mudah larut dalam lemak, bersifat bioakumulasi Hidrogirum (Hg).
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. Belarang oksida (SO) adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Karbon monoksida (CO) adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban C. Hidrogirum (Hg) adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban D. Karbon dioksida (CO2) adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. Magnesium (Mg) adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. Hidrogirum (Hg).
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Bacalah paragraf di bawah ini untuk menjawab nomor 5-6!Dampak radiasi nuklir tidak terjadi begitu saja saat terjadi ledakan atau kebocoran.Sebenarnya,secara alami tubuh manusia memiliki sistem kekebalan untuk melindungi diri dari kerusakan sel akibat radiasi maupun zat kimia berbahaya lainnya.Namun, radiasi pada tingkatan tertentu tidak bisa ditoleransi oleh tubuh. Inilah yang mengakibatkan berbagai dampak negatif kebocoran radiasi nuklir.Pernyataan yang sesuai dengan paragraf di atas adalah?
- Tendangan yang biasa digunakan oleh pemain untuk melakukan tendangan penalti adalah?
- Dita mendapat nilai 100 bu! Nilai sempurna itu mereka dapatkan karena mereka membuat kertas contekan yang disimpan di saku seragam. Aku tahu betul karena aku duduk di belakang Sandra,” Dian tak mampu menahan sedu-sedannya. Ibu meraih bahu Dian dan memeluknya erat, membiarkan tangis Dian tumpah. “Aku ingin sekali melaporkan mereka kepada Bu Tati, bu. Aku ingin sekali Bu Tati mengetahui bahwa mereka bertiga tidak jujur. Nilai sempurna itu hasil kecurangan..“Dian sayang, apa yang kamu temui di kelas itu tidak akan menjadi yang terakhir kalinya. Orang yang curang, kelihatan berhasil, sementara yang jujur, malah tampak rugi. “ suara lembut Ibu menenangkan kekesalan hati Dian. “Selama kamu mampu berjalan tegak dan bangga akan hasil apapun yang kamu capai dengan cara jujur, itulah keberhasilan yang sesungguhnya. Bagi Ibu, justru nilai 70-mu itulah yang merupakan nilai sempurna. Berdasarkan cerita di atas, bagaimanakah pengalaman pribadi Dian?
- Ternyata waktu begitu singkat. Besok keluargaku akan menjemputku kembali ke Jakarta. Pagi-pagi sekali sebuah mobil kijang warna metalik sudah berdiri di pinggir pantai. Dari sana ayah, ibu, dan adikku melambaikan tangan. Paman bergegas mengambil kapal tempel dan menjemputnya. “Baru beberapa hari di sini kamu sudah jadi gemuk. Makan ikan terus ya?” ledek Ayah. Aku tersipu. Komentar yang sesuai dengan cuplikan itu adalah?
- Kata assalam artinya?
- Pakaian kotor sebaiknya kita?
- Pancasila terdapat dalam kitab … dan karangan?
- Penduduk Singapura terdiri dari 3 etnis terbesar yaitu?
- Tata urutan peraturan perundang – undangan Negara Republik Indonesia yang tertinggi adalah?
- Berat bola peluru untuk senior putra..kg?