Umat islam haram bermadzhab tidak boleh bertaklid kepada imam-imam madzhab dan harus berani berijtihad, karena ijtihad itu adalah urusan yang mudah dan tidak seburuk seperti yang digambarkan oleh para ulama-ulama sebelumnya. Dengan kebebasan berfikir umat islam akan maju dan sanggup menghadapi tantangan dunia modern sebagaimana halnya orang-orang barat.Siapakah tokoh yang berpendapat demikian?

Umat islam haram bermadzhab tidak boleh bertaklid kepada imam-imam madzhab dan harus berani berijtihad, karena ijtihad itu adalah urusan yang mudah dan tidak seburuk seperti yang digambarkan oleh para ulama-ulama sebelumnya. Dengan kebebasan berfikir umat islam akan maju dan sanggup menghadapi tantangan dunia modern sebagaimana halnya orang-orang barat.Siapakah tokoh yang berpendapat demikian?

  1. Syekh Muhammad abduh
  2. Syekh Wahbah Zuhairi
  3. Sekh Yusuf Al-Qaradawi
  4. Sekh Sulaiman Ar-Rosuli
  5. Ibnu Qoyyim Az-Jauzi

Jawaban yang benar adalah: A. Syekh Muhammad abduh.

Dilansir dari Ensiklopedia, umat islam haram bermadzhab tidak boleh bertaklid kepada imam-imam madzhab dan harus berani berijtihad, karena ijtihad itu adalah urusan yang mudah dan tidak seburuk seperti yang digambarkan oleh para ulama-ulama sebelumnya. dengan kebebasan berfikir umat islam akan maju dan sanggup menghadapi tantangan dunia modern sebagaimana halnya orang-orang barat.siapakah tokoh yang berpendapat demikian Syekh Muhammad abduh.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Syekh Muhammad abduh adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban B. Syekh Wahbah Zuhairi adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban C. Sekh Yusuf Al-Qaradawi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. Sekh Sulaiman Ar-Rosuli adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Ibnu Qoyyim Az-Jauzi adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. Syekh Muhammad abduh.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.