Tokoh pemikiran yang telah mengembangkan konsep pembelajaran tematik adalah?
- John Dewey & Jean Piaget
- Forgarty & Jacob
- Robert M. Gagne & Robert Siegler
- Jean Piaget & Jacob
- Semua jawaban benar
Jawaban yang benar adalah: B. Forgarty & Jacob.
Dilansir dari Ensiklopedia, tokoh pemikiran yang telah mengembangkan konsep pembelajaran tematik adalah Forgarty & Jacob.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. John Dewey & Jean Piaget adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Forgarty & Jacob adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban C. Robert M. Gagne & Robert Siegler adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban D. Jean Piaget & Jacob adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Forgarty & Jacob.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Spesifikasi penyetelan celah katup masuk engine kijang 5K adalah?
- Perubahan energi pada telepon genggam adalah?
- Salah satu penyebab keruntuhan VOC adalah terjadinya perdagangan partikelir. Istilah ini mengacu pada kenyataan bahwa para pegawai VOC?
- Berdasarkan grafik batang di atas, jumlah orang yang melakukan pemeriksaan kehamilan di daerah lebak adalah?
- Teks laporan hasil pengamatan merupakan tulisan yang dibuat berdasarkan?
- Pesan yang kita sampaikan dapat diterima oleh penerima pesan termasuk?
- Born into a family of doctors in Kampung Ketapang, Kwitang Barat, Jakarta, Abdulrachman Saleh also become a doctor. After finishing MULO, he studied at STOVIA. While still a student, he was appointed assistant at the laboratory of physiology. Graduating from STOVIA, Abdulrachman Saleh continued his work at the lab while having his own medical practice.Abdulrachman Saleh role in medicine was significant. He became a lecturer in Jakarta, Surabaya, Malang, and Klaten. For his meritorious service in medicine, specifically in physiology, in 1958, the University of Indonesia bestowed him the title of Bapak Ilmu Faal (Father of Physiology).Abdulrachman Saleh was a man of many interests. He was involved in youth organizations like Boy Scouts and Indonesia Muda. He was also a member of Aeroclub, and co-founded the Verenigde Oosterse Radio Omroep (VORO), an organization of broadcasters. It was he who established the Voice of Free Indonesia, the radio station which spread the proclamation of Indonesia’s independence to the world. Besides medicine, Abdulrachman also had a special interest in?
- Usia anggota Badan Permusyawaratan Desa?
- Sistem sewa tanah (Landrent) diperkenalkan pada masa pemerintahan gubernur Jenderal?
- Pancasila sebagai pedoman untuk menata negara, dasar untuk aktivitas negara, dan dasar dalam pergaulan antar masyarakat adalah pengertian pancasila sebagai?