Teknik yang digunakan untuk memisahkan fraksi – fraksi minyak bumi adalah?
- Ekstraksi
- Distilasi bertingkat
- Pemurnian bertingkat
- Dekantasi
- Magnetisasi
Jawaban yang benar adalah: B. Distilasi bertingkat.
Dilansir dari Ensiklopedia, teknik yang digunakan untuk memisahkan fraksi – fraksi minyak bumi adalah Distilasi bertingkat.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. Ekstraksi adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Distilasi bertingkat adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban C. Pemurnian bertingkat adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban D. Dekantasi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. Magnetisasi adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Distilasi bertingkat.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Nama surah Al-Kafirun diambil dari ayat ke-?
- Kegiatan di bawah ini yang memanfaatkan proses perubahan wujud benda cair menjadi gas adalah peristiwa?
- Syarat sebuah laporan pengamatan yang baik adalah berikut ini, kecuali?
- Cermati kutipan teks berikut! (1) Dyah Wiyat melanjutkan berdoa. (2) Kami memutuskan …,” ucap Dyah wiyat dengan suara pelan, tetapi jelas. (3) Semua degup jantung berhenti sejenak. (4) Tidak ada seorangpun yang membiarkan degup jantung terdengar keras untuk bisa menangkap dengan jelas siapa nama yang akan disebut oleh Dyah Wiyat Rajadewi Maharajasa. (5) “Demi membangun Majapahit yang besar,” sambung Dyah Wiyat. (6) “Majapahit yang Jaya dan Gemilang, diperlukan tangan yang kukuh, kuat, dan kekar. Majapahit menunjuk Gajah Mada!” Mula-mula pelan goyangan itu. Namun yang pelan itu makin lama makin keras menyebabkan pilar pendopo Bale Manguntur berdetak keras seiring bumi tempat mereka berpijak bergoyang makin keras. Penyebutan nama Gajah Mada menyebabkan hening beberapa jenak. Namun yang hening itu dengan segera berubah menjadi hingar-bingar oleh tepuk tangan yang diawali oleh Bhayangkara Kendit Galih. Pucat pasi wajah Mahamantri Halu yang sebelumnya merasa yakin dirinyalah yang akan diangkat menjadi mahapatih. Pucat pasi dan senyum kecut Mahamenteri Hino Dyah Janardana yang tidak menyangka orang yang dipilih sebagai mahapatih berasal dari arah yang sama sekali tidak terduga. Orang yang dengan seketika melonjak berteriak adalah Mahamantri Sirikan Dyah Mano, yang akhirnya melihat orang yang dijagokan Arya Tadah benar. Andaikan Arya Tadah tidak menyebut nama Gajah Mada, ia akan menempatkan diri ikut bersaing. Permasalahan yang tampak dalam kutipan teks novel sejarah di atas adalah?
- Seorang pria berusia tiga puluh tahun, ia adalah seorang atlet nasional di bidang lari marathon. Namun sejak lima tahun terakhir ia mengalami cedera yang mengakibatkan salah satu kakinya tidak dapat digerakkan sama sekali. Diagnosa dokter menyebutkan bahwa ia mengalami gangguan otot pada area kakinya. Gangguan pada Otot apakah yang menyebabkan kakinya tidak bisa berjalan lagi?
- Jika anakanda menjadi besar Tutur dan kata janganlah kasar Janganlah seperti orang sasar Yang banyak menaruh gusar Variasi larik yang tepat untuk mengganti larik ketiga syair tersebut adalah?
- Menurut lukas 19:10, Anak manusia datang untuk menyelamatkan yang?
- Kedudukan markas besar TKR berada di?
- Demikianlah yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini…wassalamu’alaikum wr wb. untuk melengkapi kalimat rumpang di atas yang tepat adalah?
- Alat produksi tradisional adalah?