Suatu proses dimana seseorang individu menyerap melalui cara berfikir, bertindak, dan merasa, yang mencerminkan kebudayaan. Pernyataan tersebut merupakan definisi dari kebudayaan sebagai?
- Pranata kebudayaan
- Hubungan kebudayaan dan pendidikan
- Pendidikan sebagai proses enkulturasi
- Pendidikan sebagai stabilitas dan perubahan kebudayaan
- Alat perencanaan pendidikan
Jawaban yang benar adalah: C. Pendidikan sebagai proses enkulturasi.
Dilansir dari Ensiklopedia, suatu proses dimana seseorang individu menyerap melalui cara berfikir, bertindak, dan merasa, yang mencerminkan kebudayaan. pernyataan tersebut merupakan definisi dari kebudayaan sebagai Pendidikan sebagai proses enkulturasi.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. Pranata kebudayaan adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Hubungan kebudayaan dan pendidikan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban C. Pendidikan sebagai proses enkulturasi adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban D. Pendidikan sebagai stabilitas dan perubahan kebudayaan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban E. Alat perencanaan pendidikan adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. Pendidikan sebagai proses enkulturasi.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Ngopeni Banyu Sumber Panguripan. Banyu mujudake sumber panguripan. Makhluk sing urip ora bisa urip tanpa banyu. Banyu sing dibutuhake banyu sing resik. Banyu kang bebas polusi. Tuk banyu lan kali wis akeh sing asat marga wit-witan sing nandur banyu wis entek ditegori. Banyu kali ya wis kena polusi amarga kanggo boyongan uwuh lan limbah omahan uga limbah pabrik. Banyu kali kang kebak uwuh lan limbah mili menyang segara, mulane segara dadi reged. Supaya ora kekurangan banyu resik, ayo padha ngopeni sumber banyu kanthi nandur wit-witan ana ing sakiwa tengene sumber!. Aja mbuwang uwuh lan limbah menyang kali! Mula saiki ayo bebarengan gumregah, ngopeni banyu minangka sumber panguripan. Irah-irahane teks ing dhuwur yaiku?
- Pembayaran yang dapat dilakukan oleh bank atas perintah nasabah misalnya?
- Di bawah ini yang merupakan perubahan sosial budaya yang disebabkan oleh faktor eksternal adalah?
- Kegiatan berikut ini yang menunjukkan gaya dapat mengubah arah gerak benda adalah?
- What is the picture describing?
- Fungsi sayap pada pinguin adalah?
- Komar adalah pegawai tetap PT Abadi Jaya. Pada awal tahun 2018, Komar berstatus menikah dan memiliki satu orang anak. Anak kedua Komar lahir pada tanggal 5 Januari 2018. Istri Komar memiliki usaha di Pasar Tanah Abang. Status PTKP dan penghitungan PPh Pasal 21 Komar adalah?
- Anda seorang karyawan yang memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pekerjaan. Suatu hari Anda dihadapkan dengan pekerjaan yang sangat banyak dan semuanya memiliki deadline yang sama. Sebagai karyawan yang profesional apa yang Anda akan lakukan?
- Text I ( Questions number 1-5 ) Tangkuban Perahu. Dayang Sumbi was exiled in the jungle, because she was unmarried but pregnant. She gave a birth to a baby boy and named him Sangkuriang . One day he went hunting with his dog, si Tumang. In the bush he saw a pig, Wayang Yang. He wanted to shoot Wayungyang but si Tumang hindered him. He was angry at it and killed it, and then took its heart home. When he told that it was si Tumang heart, she was very angry and hit Sangkuriang head with a spoon. And he ran away and left his mother to the east. He did not know himself and forgot his name. He was about 16 years of age. After along time Sangkuriang came back to the jungle where his mother lived. She looked younger than her age, so Sangkuriang fell in love with her. “Will you marry me?’’ one day he asked her. But Dayang Sumbi refused because she recognized that he was her son. He insisted to marry her and Dayang Sumbi asked two marriage settlements. One, he had to dammed Citarum river, and two, had to make a boat in one night Sangkuriang almost finished his work but Dayang Sumbi cheated him. He was angry and kicked the boat. The boat fell upside down on the peak of mountain. It was known Tangkuban Perahu, at the northern of Bandung, West Java. Where is the legend from?
- Salah Satu cara untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan pemberian tugas mandiri. Pernyataan ini?