Strategi pembendungan sungai temberan yang dilakukan Belanda untuk menekan masyarakat Minahasa justru menjadi senjata makan tuan. Hal itu dikarenakan?

Strategi pembendungan sungai temberan yang dilakukan Belanda untuk menekan masyarakat Minahasa justru menjadi senjata makan tuan. Hal itu dikarenakan?

  1. Mempersulit pergerakan pasukan Belanda
  2. Membuat wabah penyakit menyebar
  3. Belanda kehabisan logistik
  4. Wilayah pertahanan Belanda menjadi terisolasi
  5. Belanda belum terbiasa perang di danau

Jawaban yang benar adalah: A. Mempersulit pergerakan pasukan Belanda.

Dilansir dari Ensiklopedia, strategi pembendungan sungai temberan yang dilakukan belanda untuk menekan masyarakat minahasa justru menjadi senjata makan tuan. hal itu dikarenakan Mempersulit pergerakan pasukan Belanda.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Mempersulit pergerakan pasukan Belanda adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban B. Membuat wabah penyakit menyebar adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban C. Belanda kehabisan logistik adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. Wilayah pertahanan Belanda menjadi terisolasi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Belanda belum terbiasa perang di danau adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. Mempersulit pergerakan pasukan Belanda.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.