Salah satu penyebab berakhirnya kabinet Wilopo adalah terjadinya peristiwa Tanjung Morawa yang karena provokasi BTI (Barisan Tani Indonesia) muncul bentrok yang berujung korban jiwa. Masalah Tanjung Morawa adalah masalah tentang?

Salah satu penyebab berakhirnya kabinet Wilopo adalah terjadinya peristiwa Tanjung Morawa yang karena provokasi BTI (Barisan Tani Indonesia) muncul bentrok yang berujung korban jiwa. Masalah Tanjung Morawa adalah masalah tentang?

  1. berebut pengaruh partai politik
  2. sengketa agraria
  3. sengketa badan usaha
  4. perusahaan Belanda
  5. konflik antar petani

Jawaban yang benar adalah: B. sengketa agraria.

Dilansir dari Ensiklopedia, salah satu penyebab berakhirnya kabinet wilopo adalah terjadinya peristiwa tanjung morawa yang karena provokasi bti (barisan tani indonesia) muncul bentrok yang berujung korban jiwa. masalah tanjung morawa adalah masalah tentang sengketa agraria.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. berebut pengaruh partai politik adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. sengketa agraria adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban C. sengketa badan usaha adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. perusahaan Belanda adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. konflik antar petani adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. sengketa agraria.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.