Rubah dan Gagak Seekor Rubah melihat seekor Burung Gagak terbang dengan membawa sepotong keju di paruhnya. Kemudian, Gagak tersebut hinggap di sebuah pohon. “Hey Gagak, bolehkan aku meminta kejumooo?” pinta Rubah. Gagak menggelengkan kepala dan menggigit kejunya semakin kencang. Rubah pun memiliki akal untuk mendapatkan keju itu. “Selamat siang, Gagak yang cantik,” si Rubah memuji, “Betapa cantiknya kamu hari ini, betapa mengkilapnya bulumu, sungguh sangat indah sinar matamu, saya yakin suaramu lebih indah dari burung-burung yang lain. Izinkan saya mendengarkan satu lagu darimu dan saya akan menyapamu dengan sebutan si Ratu Burung.” Pola pengembangan judul fabel di atas adalah?

Rubah dan Gagak Seekor Rubah melihat seekor Burung Gagak terbang dengan membawa sepotong keju di paruhnya. Kemudian, Gagak tersebut hinggap di sebuah pohon. “Hey Gagak, bolehkan aku meminta kejumooo?” pinta Rubah. Gagak menggelengkan kepala dan menggigit kejunya semakin kencang. Rubah pun memiliki akal untuk mendapatkan keju itu. “Selamat siang, Gagak yang cantik,” si Rubah memuji, “Betapa cantiknya kamu hari ini, betapa mengkilapnya bulumu, sungguh sangat indah sinar matamu, saya yakin suaramu lebih indah dari burung-burung yang lain. Izinkan saya mendengarkan satu lagu darimu dan saya akan menyapamu dengan sebutan si Ratu Burung.” Pola pengembangan judul fabel di atas adalah?

  1. Judul berasal dari nama tokoh
  2. Judul dikembangkan berdasarkan sifat tokoh
  3. Judul diambil dari tema
  4. Judul menggambarkan latar
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: A. Judul berasal dari nama tokoh.

Dilansir dari Ensiklopedia, rubah dan gagak seekor rubah melihat seekor burung gagak terbang dengan membawa sepotong keju di paruhnya. kemudian, gagak tersebut hinggap di sebuah pohon. “hey gagak, bolehkan aku meminta kejumooo” pinta rubah. gagak menggelengkan kepala dan menggigit kejunya semakin kencang. rubah pun memiliki akal untuk mendapatkan keju itu. “selamat siang, gagak yang cantik,” si rubah memuji, “betapa cantiknya kamu hari ini, betapa mengkilapnya bulumu, sungguh sangat indah sinar matamu, saya yakin suaramu lebih indah dari burung-burung yang lain. izinkan saya mendengarkan satu lagu darimu dan saya akan menyapamu dengan sebutan si ratu burung.” pola pengembangan judul fabel di atas adalah Judul berasal dari nama tokoh.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Judul berasal dari nama tokoh adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban B. Judul dikembangkan berdasarkan sifat tokoh adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban C. Judul diambil dari tema adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. Judul menggambarkan latar adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. Judul berasal dari nama tokoh.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.