Menurut buku Panduan Identifikasi Elang Jawa Spizaetus Bartelsi, Elang Jawa terhitung cukup jarang bertelur. Burung ini bertelur 1-2 butir dalam setahun. Telur berjumlah satu butir, yang dierami selama kurang lebih 47 hari. Masa bertelur tercatat mulai bulan Januari hingga Juni, seperti tertulis pada buku karya Sozer, R., V. Nijman dan I. Setiawan itu.(1) Elang Jawa ini disebut Ade merupakan hewan khas Pulau Jawa. (2) Habitat burung ini hanya ditemukan di beberapa wilayah Jawa. (3) Itu pun hanya terbatas di wilayah-wilayah dengan hutan primer dan di daerah perbukitan berhutan pada peralihan dataran rendah dengan pegunungan. (4) Hewan ini hanya tinggal di ujung barat (Taman Nasional Ujung Kulon) hingga ujung timur di Semenanjung Blambangan Purwo Ide pokok paragraf pertama pada teks tersebut adalah?

Menurut buku Panduan Identifikasi Elang Jawa Spizaetus Bartelsi, Elang Jawa terhitung cukup jarang bertelur. Burung ini bertelur 1-2 butir dalam setahun. Telur berjumlah satu butir, yang dierami selama kurang lebih 47 hari. Masa bertelur tercatat mulai bulan Januari hingga Juni, seperti tertulis pada buku karya Sozer, R., V. Nijman dan I. Setiawan itu.(1) Elang Jawa ini disebut Ade merupakan hewan khas Pulau Jawa. (2) Habitat burung ini hanya ditemukan di beberapa wilayah Jawa. (3) Itu pun hanya terbatas di wilayah-wilayah dengan hutan primer dan di daerah perbukitan berhutan pada peralihan dataran rendah dengan pegunungan. (4) Hewan ini hanya tinggal di ujung barat (Taman Nasional Ujung Kulon) hingga ujung timur di Semenanjung Blambangan Purwo Ide pokok paragraf pertama pada teks tersebut adalah?

  1. pendapat penulis buku Panduan Identifikasi Elang Jawa
  2. buku panduan identifikasi Elang Jawa
  3. Elang Jawa cukup jarang bertelur
  4. masa bertelur Elang Jawa
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: C. Elang Jawa cukup jarang bertelur.

Dilansir dari Ensiklopedia, menurut buku panduan identifikasi elang jawa spizaetus bartelsi, elang jawa terhitung cukup jarang bertelur. burung ini bertelur 1-2 butir dalam setahun. telur berjumlah satu butir, yang dierami selama kurang lebih 47 hari. masa bertelur tercatat mulai bulan januari hingga juni, seperti tertulis pada buku karya sozer, r., v. nijman dan i. setiawan itu.(1) elang jawa ini disebut ade merupakan hewan khas pulau jawa. (2) habitat burung ini hanya ditemukan di beberapa wilayah jawa. (3) itu pun hanya terbatas di wilayah-wilayah dengan hutan primer dan di daerah perbukitan berhutan pada peralihan dataran rendah dengan pegunungan. (4) hewan ini hanya tinggal di ujung barat (taman nasional ujung kulon) hingga ujung timur di semenanjung blambangan purwo ide pokok paragraf pertama pada teks tersebut adalah Elang Jawa cukup jarang bertelur.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. pendapat penulis buku Panduan Identifikasi Elang Jawa adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. buku panduan identifikasi Elang Jawa adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. Elang Jawa cukup jarang bertelur adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban D. masa bertelur Elang Jawa adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. Elang Jawa cukup jarang bertelur.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.