Konferensi Meja Bundar yang diadakan akhir tahun 1949 merupakan perjanjian tentang?
- Gencatan senjata antaa Indonesia – Belanda
- Pakta pertahanan bersama antara Indonesia – Belanda
- Hubungan bilateral antara Indonesia – Belanda
- Pengangkatan kedaulatan RI oleh Belanda
- Semua jawaban benar
Jawaban yang benar adalah: D. Pengangkatan kedaulatan RI oleh Belanda.
Dilansir dari Ensiklopedia, konferensi meja bundar yang diadakan akhir tahun 1949 merupakan perjanjian tentang Pengangkatan kedaulatan RI oleh Belanda.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. Gencatan senjata antaa Indonesia – Belanda adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Pakta pertahanan bersama antara Indonesia – Belanda adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban C. Hubungan bilateral antara Indonesia – Belanda adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban D. Pengangkatan kedaulatan RI oleh Belanda adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Pengangkatan kedaulatan RI oleh Belanda.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- There are eight?
- Peramalan metode Delphi bermanfaat dalam kegiatan berikut, kecuali?
- Ekor kambing zakatnya?
- Tempat tinggal manusia purba berada di 2 hunian, kecuali:?
- Nama bandar udara yang terletak di Surakarta adalah?
- Contoh benda yang memanfaatkan perubahan energi listrik menjadi energi panas adalah?
- Indonesia merupakan negara kepulauan. Indonesia memiliki banyak pulau. Pulau-pulau tersebut memiliki garis pantai yang menakjubkan.Pantai-pantai berpotensi sebagai wisata bahari. Sudah saatnya wisata bahari di Indonesia dikenalkan ke dunia internasional. Pengenalan Wisata bahari ini membantu nama Indonesia dikenal di negara lain. Saat ini beberapa wisata bahari di Indonesia sudah dikenal oleh turis asing.Kalimat utama pada paragraf tersebut adalah?
- Membuang sampah di tempatnya merupakan perbuatan yang baik, apalagi ditambah dengan mengolah sampah plastik menjadi menjadi bahan bakar gas. Perilaku tersebut mencerminkan teladan dari nama baik?
- Bacalah teks berikut! Suatu hari di sebuah lembah, Monyet bertemu dengan Burung Pipit yang sedang mencari biji- bijian. “Hai Burung Pipit, kau sedang mencari biji-bijian lagi, ya? Pantas saja kau tidak bertambah besar, yang kau makan bijinya, bukan buahnya“, ejek Monyet. Burung Pipit hanya diam dan terus mengumpulkan biji apel yang dibuang oleh Monyet.Suatu hari, hujan turun dengan deras selama berhari-hari. Lembah itu pun tertutup oleh air. Semua hewan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi di atas bukit. Mereka kedinginan dan kelaparan. Ketika hujan berhenti, mereka turun kembali ke lembah untuk mencari makanan. Tetapi, semua pohon telah tumbang tersapu air hujan. Tidak ada lagi buah-buahan untuk dimakan. Saat berjalan menyusuri lembah untuk mencari makan, Monyet bertemu lagi dengan Burung Pipit. Burung Pipit iba dengan kondisi Monyet. Burung Pipit mengajak Monyet ke atas bukit. Betapa terkejutnya Monyet, melihat bukit yang penuh buah-buahan. Ternyata, Burung Pipit Lah yang menanam pohon buah-buahan itu. Itulah sebabnya kenapa Burung Pipit selalu mengumpulkan biji buah-buahan yang dibuang. Sifat tokoh Burung Pipit dalam cerita tersebut adalah?
- ANNOUNCEMENT Recently Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is one of the most important public health Hazards. Therefore, we’ll carry out fogging as an effort to control mosquito breeding. This programme will be held on 13th and 20th March. Thank you for participating. How many times will the programme be implemented?