Hidup pasti tak pernah lepas dari yang namanya masalah. Apa yang diimpikan juga tak selamanya akan menjadi kenyataan. Perasaan pesimis ikut menghinggapi, akhirnya timbul stres dan berujung kepada hal-hal yang sangat merugikan diri sendiri, seperti ingin mengakhiri hidup. Orang yang beriman, akan selalu optimis dalam menghadapi problem yang dialaminya. Karena dia tahu, setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Adapun cara menghindari putus asa, adalah?

Hidup pasti tak pernah lepas dari yang namanya masalah. Apa yang diimpikan juga tak selamanya akan menjadi kenyataan. Perasaan pesimis ikut menghinggapi, akhirnya timbul stres dan berujung kepada hal-hal yang sangat merugikan diri sendiri, seperti ingin mengakhiri hidup. Orang yang beriman, akan selalu optimis dalam menghadapi problem yang dialaminya. Karena dia tahu, setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. Adapun cara menghindari putus asa, adalah?

  1. jadikan kegagalan dan kelemahan sebagai pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang,
  2. menyadarkan diri bahwa manusia diciptakan sama dan mempunyai hak yang sama.
  3. menyadari dengan sepenuh hati bahwa setiap orang pasti berbuat salah begitu juga sebaliknya.
  4. sering merasa cukup dan mensyukuri nikmat pemberian Allah Swt
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: A. jadikan kegagalan dan kelemahan sebagai pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang,.

Dilansir dari Ensiklopedia, hidup pasti tak pernah lepas dari yang namanya masalah. apa yang diimpikan juga tak selamanya akan menjadi kenyataan. perasaan pesimis ikut menghinggapi, akhirnya timbul stres dan berujung kepada hal-hal yang sangat merugikan diri sendiri, seperti ingin mengakhiri hidup. orang yang beriman, akan selalu optimis dalam menghadapi problem yang dialaminya. karena dia tahu, setiap permasalahan pasti ada jalan keluarnya. adapun cara menghindari putus asa, adalah jadikan kegagalan dan kelemahan sebagai pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang,.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. jadikan kegagalan dan kelemahan sebagai pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang, adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban B. menyadarkan diri bahwa manusia diciptakan sama dan mempunyai hak yang sama. adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban C. menyadari dengan sepenuh hati bahwa setiap orang pasti berbuat salah begitu juga sebaliknya. adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban D. sering merasa cukup dan mensyukuri nikmat pemberian Allah Swt adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah A. jadikan kegagalan dan kelemahan sebagai pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang,.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.