Apabila pada mesin diesel multi silinder menggunakan pompa injeksi inline dengan menggunakan governor vakum tidak dapat stasioner maka kemungkinan penyebabnya adalah?

Apabila pada mesin diesel multi silinder menggunakan pompa injeksi inline dengan menggunakan governor vakum tidak dapat stasioner maka kemungkinan penyebabnya adalah?

  1. Timing injeksi terlalu mundur
  2. Volume injeksi bahan bakar terlalu banyak
  3. Timing injeksi terlalu maju
  4. Membrane governor vakum sobek
  5. Tegangan pegas governor terlalu besar

Jawaban yang benar adalah: D. Membrane governor vakum sobek.

Dilansir dari Ensiklopedia, apabila pada mesin diesel multi silinder menggunakan pompa injeksi inline dengan menggunakan governor vakum tidak dapat stasioner maka kemungkinan penyebabnya adalah Membrane governor vakum sobek.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Timing injeksi terlalu mundur adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. Volume injeksi bahan bakar terlalu banyak adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. Timing injeksi terlalu maju adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban D. Membrane governor vakum sobek adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban E. Tegangan pegas governor terlalu besar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Membrane governor vakum sobek.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.