Apa pendekatan terbaik terhadap hambatan komunikasi berupa reaksi emosional?

Apa pendekatan terbaik terhadap hambatan komunikasi berupa reaksi emosional?

  1. Menunjukkan dominasi sebagai pihak yang lebih berkuasa
  2. Bersabar tanpa menunjukkan tanda perlawanan kepada pihak yang bereaksi
  3. Menyampaikan ulang maksud dan tujuan dengan perlahan setelah keadaan membaik
  4. menerimanya sebagai bagian dari proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: D. menerimanya sebagai bagian dari proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya.

Dilansir dari Ensiklopedia, apa pendekatan terbaik terhadap hambatan komunikasi berupa reaksi emosional menerimanya sebagai bagian dari proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Menunjukkan dominasi sebagai pihak yang lebih berkuasa adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. Bersabar tanpa menunjukkan tanda perlawanan kepada pihak yang bereaksi adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. Menyampaikan ulang maksud dan tujuan dengan perlahan setelah keadaan membaik adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban D. menerimanya sebagai bagian dari proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. menerimanya sebagai bagian dari proses komunikasi dan mencoba untuk memahaminya.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Artikel Terkait Lainnya :

Tinggalkan komentar


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.