Lupang Hinirang merupakan lagu kebangsaan dari negara?
- Thailand
- Brunei Darussalam
- Kamboja
- Fhilipina
- Semua jawaban benar
Jawaban yang benar adalah: D. Fhilipina.
Dilansir dari Ensiklopedia, lupang hinirang merupakan lagu kebangsaan dari negara Fhilipina.
Pembahasan dan Penjelasan
Menurut saya jawaban A. Thailand adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.
Menurut saya jawaban B. Brunei Darussalam adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.
Menurut saya jawaban C. Kamboja adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.
Menurut saya jawaban D. Fhilipina adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.
Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.
Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Fhilipina.
Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Artikel Terkait Lainnya :
- Setelah kering pasir dapat digunakan untuk membuat?
- Salah satu bentuk kejahatan makhluk adalah sihir. Sihir termasuk perbuatan?
- Ada seekor Siput yang selalu memandang sinis terhadap Katak. Suatu hari, Katak agak geram dengan Siput. Akhirnya Katak berkata kepada Siput. “Tuan Siput, apa saya telah melakukan kesalahan sehingga Anda membenci saya?”Siput menjawab, “Kalian kaum Katak mempunyai empat kaki dan bisa melompat kesana kemari. Saya merasa sangat sedih karena mesti membawa cangkang yang berat ini dan merangkak di tanah.” Katak menjawab, “Setiap kehidupan memiliki ujian dan kesulitan masing-masing. Selama ini Anda hanya melihat dari sisi kegembiraan saya. Anda tidak pernah melihat dan merasakan kesulitan yang kami hadapi.” Tiba-tiba datang seekor Elang besar yang terbang ke arah mereka. Seketika Siput memasukkan badannya ke dalam cangkang, sedangkan Katak menjadi target mangsa Elang. Katak berusaha sekuat tenaga menyelamatkan diri. Katak melompat-lompat sejauh mungkin mencari tempat yang aman untuk berlindung. Namun, Katak tak berdaya. Elang jelas bukan lawan yang sebanding dengan Katak. Elang berhasil menerkam dan memangsa Katak.Akhirnya, siput menyadari bahwa cangkang yang selama ini dimilikinya bukanlah sebuah beban, melainkan sebuah anugerah. Cangkang itu menjadi penyelamatnya ketika menghadapi bahaya.Akibat konflik pada kutipan fabel tersebut adalah?
- Kasus joki lapas yang terjadi di Indonesia merupakan peristiwa yang mencoreng sistem hukum dan melukai perasaan keadilan bangsa. Hal ini tidak akan terjadi jika masyarakat meningkatkan kesadaran hukum. Setiap masyarakat harus menyadari hak dan kewajibannya masing-masing. Hal ini sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam sila … Pancasila?
- Perhatikan Pernyataan Berikut ini! 1) Perekonomian negara kita akan dikuasai oleh pihak asing, 2) Memperbagus Prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang, 3) Sektor ekonomi rakyat yang diberikan subsidi semakin bertambah, 4) Munculnya gaya hidup konsumtif dan membeli produk luar negeri, 5) Memperburuk Prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Pilihlah Pernyataan di bawah ini yang merupakan ancaman di bidang Ekonomi?
- Cara yang harus dilakukan oleh Umat Buddha mengamalkan Dhamma dalam kehidupan sehari-hari adalah?
- Garis yang memisahkan fauna Indonesia bagian barat dengan tengah dinamakan?
- Salah satu contoh benda yang memanfaatkan isolator dan konduktor secara bersamaan adalah?
- Kasta tertinggi, beranggotakan para pemikir, ahli filsafat, dan pemimpin agama hindu adalah?
- Bacalah teks cerita pendek berikut!Maaf!Putu Wijaya…“Betul. Dan sekarang sudah terbukti itu bohong! Dia pasti malu besar. Dia orang berpendidikan tinggi, pasti dia tidak akan berani minta maaf karena dia tahu fitnahnya yang kejam itu sukar dimaafkan. Kita kesana saja, jangan biarkan dia berdosa. Sekarang mumpung masih siang.”Aku cepat mengganti baju dan sandal.“Ayo, Bu!”Istriku tak membantah, hanya penasaran.“Kenapa Bapak jadi berubah pikiran? Bukannya Bapak yang kemarin mati-matian menolak keras waktu diajak untuk silaturahmi maaf-memaafkan ke situ?” ”Ya tapi tadi aku kedatangan tamu. “Tolonglah orang yang tidak berani mengakui dosanya supaya berkurang dosanya dan supaya aku sendiri tidak berdosa karena sudah membiarkan orang terus berdosa. Ayo, Bu.”Istriku tambah heran“Tamu siapa? Memang tadi ada tamu?”“Sudah, kok ngomong terus. Ayo cepat nanti keburu malam.”Dalam perjalanan istriku terus bertanya-tanya. Apa yang sudah menyebabkan aku berbalik pikiran. Menurut dia, sudah betul apa yang aku putuskan. Menurut istriku, orang kaya itu adalah teroris yang berbuat seenak perutnya sendiri saja. Tanpa punya bukti dia main tuduh mengatakan aku sudah makan uang warga. Dan itu menyangkut nilai sampai setengah miliar. Padahal uang itu tidak hilang, tapi dipinjamkan oleh bendahara pada warga yang memerlukan atas persetujuan panitia pembangunan sekolah itu sendiri. Dan orang kaya itu termasuk anggotanya, tapi tidak pernah hadir dalam rapat. Belum apa-apa dia sudah mengundang wartawan dan berkoar-koar. Maksudnya jelas, ingin mengundang simpati masyarakat karena ia ingin terpilih menjadi caleg. Akibatnya masyarakat marah. Hampir saja ia didemo. Tapi atas kesalahannya itu ia sama sekali tak merasa bersalah…Setelah tuan rumah yang dikunjungi tidak ada, mereka pun pulang…“Bapak, kamu mau menolong bangsat yang tak berani datang minta maaf karena keder lantaran dosanya sudah kelewatan itu, eh nggak tahunya masuk perangkap dan dipermalukan habis. Rumahnya kosong!”“Siapa?”“Setan kaya yang…”Taksu mengangkat tangan sambil memotong“Bapak sudah ditunggu tiga jam.”“Ditunggu? Ngapain, kan Bapak silaturahmi?”“Sudah tak bilangin begitu, tapi disitunya ngotot mau nungguin!”“Siapa sih?”“Saya, Pak.”Tiba-tiba di depan pintu muncul orang kaya itu. Darahku tersirap. Di belakangnya muncul istri dan kelima anaknya. Sekeluarga lengkap. Aku bengong. Sementara aku tadi ke rumahnya dan menunggu sambil memaki-maki, rupanya dia sekeluarga datang dan menunggu dengan sabar hanya untuk minta maaf. Orang kaya yang barusan aku maki-maki itu mendekat, langsung menjabat tanganku erat. Minta maaf atas segala kesalahannya dan memeluk. Istrinya menyusul. Lalu anak-anaknya satu persatu mencium tanganku dengan hormat, pasti sudah diberi instruksi oleh orang tuanya.Wajah istriku meledak gembira. Sumpah serapahnya kontan lenyap. Apalagi para tetangga keluar dari rumahnya, menyaksikan silaturahmi itu dan sekalian ikut salam-salaman. Taksu dengan gesit mengumpulkan suvenir yang berceceran di mana-mana lalu melenyapkannya di belakang. Hari itu menjadi hari perdamaian yang tak pernah aku bayangkan sebelumnya.Ya Tuhan, alangkah mudahnya seluruh rasa benci dan permusuhan itu diselesaikan oleh Hari Raya. Hari Raya adalah mahakarya. Aku memejamkan mata dan bersyukur.Menurut kalian, apakah infografis pada cerita Maaf karya Putu Wijaya di atas memberi kemudahan kalian untuk memahami isi cerita? Pilihlah pernyataan yang tepat!Pilih lebih dari satu jawaban dengan memberi tanda (√)?